Selasa, 21 Januari 2014

KOMUNIKASI, GA SEKEDAR JADI SPEAKER!

Hari ini ada hal baru yang wajib disebarkan ke seluruh dunia bahwa KOMUNIKASI ITU SANGAT PENTING.


Kenapa sih komunikasi itu penting banget? 

Berdasarkan hasil diskusi dengan Mam Santi (Nama lengkapnya Santi Djiwandono, beliau adalah Communication officer di Emerging Business Advisory, Malang), komunikasi itu ilmu paling remeh tapi pengaruhnya besar. Karena setiap hari kita melakukan komunikasi baik itu ngomong, nulis, maupun nggambar.  Hampir semua orang itu ga sadar bahwa setiap hari kita berkomunikasi.
Komunikasi itu luas banget. Menurut saya komunikasi itu ilmu langit. Teman-teman nyadar ga kalo komunikasi itu sebenarnya adalah ilmu paling tua yang pernah ada di dunia? (riset dari blalabla). Nah, dari situ saya berpikir bahwa the MOST IMPORTANT KNOWLEDGE IS COMMUNICATION.

Mam Santi bilang kebanyakan kliennya bermasalah di urusan strategi pemasaran, keuangan, perpajakan dan sebagainya yang notabene adalah hal yang teknikal. Setelah dilakukan beberapa wawancara dengan karyawan perusahaan tersebut banyak masalah yang sebenarnya remeh, seperti bos yang jarang dating hanya sebulan sekali, pembagian tugas kantor yang kurang jelas, kurang terbuka antar teman di kantor, bahkan perebutan kekuasaan antar saudara .  Akar dari berbagai macam masalah tadi, cuma satu yaitu KURANGNYA KOMUNIKASI di dalam perusahaan tersebut.
Kalo itu di perusahaan, kalo di lingkungan sehari-hari kita nih (dunia kampus, pertemanan dan percintaan). Kenapa ada orang selingkuh? Kenapa sesama temen saling ngejatuhin? Sebenernya akar masalahnya juga sama, ya KURANG KOMUNIKASI juga.

For solve this problem, kita harus bener-bener inget di otak kita kalo KOMUNIKASI ITU PENTING. KOMUNIKASI itu ga melulu kita harus speak up a lot di depan umum.
But, how to make the people around us remember what we have said. So, they can catch and apply our messages in their daily life. Gimana caranya?
 

Jadilah pendengar yang baik. Karena sekarang dunia lebih butuh para good listeners , like you. Kenapa sih sekarang banyak orang bunuh diri, orang yang putus asa di dunia ini?
Karena mereka ga ada temen buat dengerin curhatnya sehingga mereka melakukan hal-hal yang sepatutnya kita contoh.


Mungkin sebagian orang berpikir bahwa jadi pendengar itu useless banget. Udah diem aja, cuma jadi follower ngangguk-ngangguk doang, ga pernah didengerin,  atau jadi tong curhatnya orang-orang. Bener ga? Pasti pernah kan ngerasa kayak gitu? Ngaku aja deh.
Sebenernya jadi pendengar itu ga separah itu kok. Dari buku yang pernah saya baca yaitu  RELATIONSHIP 101 karya John C. Maxwell, ada 6 keuntungan menjadi mendengarkan, yaitu :
  1. Mendengarkan = Menunjukkan Respek
  2. Mendengarkan = Membangun Hubungan
  3. Mendengarkan = Meningkatkan Pengetahuan
  4. Mendengarkan = Membangkitkan Ide
  5. Mendengarkan = Membangun Loyalitas
  6. Mendengarkan = Cara Terhebat untuk Membantu Anda dan Orang lain
Jadi, komunikasi  yang baik itu ga melulu jadi speaker guys! Because a good speaker starts from good listener.  Menjadi seorang pendengar yang baik pula, kita bisa melatih karakter dan pribadi kita lho.
Well, I know that solving communication problem is not simply as I said. Because communication is related with our personalities. If we have good personalities we can deal with it, but if we haven’t it we will fail.

Tidak ada komentar: